Selasa, Januari 05, 2010

TAMAN DEMOKRASI


Dari ketinggian gedung ini saya mencoba mengamati sebuah altar yang sedang dibangun entah dengan demokratis atau tidak. Yang jelas panggung itu diberi nama "panggung demokrasi". Kalau mau demo ya di panggung itu. Kalau mau menyampaiakn aspirasi prosedur tetapnya nanti di panggung itu juga.


Unik juga ya, ada ruang yang di siapkan untuk menyampaikan aspirasi secara tidak prosedural. Bukankah itu sama halnya dengan telah menyiapkan suatu situasi akan adanya kemandegan komunikasi antara DPRD dan masyarakat? sampai-sampai sudah disiapkan panggungnya. Bukankah komunikasi dengan wakil rakyat yang paling mudah justeru harus dijamin. Bukan menyiapkan perangkat kerasnya, tapi sistemnya yang lebih penting. Tapi sudahlah, mungkin memang secara jujur kita mengakui adanya kebebalan sistemik sistem komunikasi demokrasi.

Tidak peduli berapa biaya untuk membangun panggung demokrasi itu sebenarnya, tapi bagusnya panggung itu tak usah digunakan jika komunikasi rakyat dan wakilnya berjalan dengan efektif. atau justeru panggung itu akan antree karena fakta kebebalan itu benar-benar terjadi...kita lihat lagi nanti.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar